True Friends

Sore ini saya berhutang lagi di burjo langganan. Sudah tiga hari saya ndak pegang duit sama sekali. Uang 500 ribu yang dikirim ayah saya 4 hari yang lalu sudah ndak tersisa. Yang tersisa hanya sekumpulan struk belanjaan yang menghiasi dompet saya.



Inilah salah satu kebiasaan buruk saya setiap kali dapat kiriman. Suka hilang kontrol kalau sudah lihat uang banyak. Padahal uang itu adalah jatah saya selama seminggu.

Kalau dihitung-hitung ya lumayan sebetulnya jatah saya per harinya. Sekitar 70 ribua-an lah. Tapi, pada prakteknya pengeluaran saya justru melebihi aturan. Memang dasarnya saya aja yang terlalu rakus dan kurang me manage.

Beruntunglah karena saya dikelilingi oleh manusia-manusia yang baik hatinya. Sebelumnya, saya ucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya buat kalian : Yanto, Endy, Steven, Gery, Arif dan yang paling teristimewa untuk semua AA’ Burjo langganan saya. Terima kasih karena saya diperbolehkan untuk berhutang dulu. Saya ndak akan lupa kebaikan sampeyan-sampeyan ini.



Jadi, buat yang suka tanya kenapa kok seorang Bayu selalu baik sama orang. Jawabannya ya seperti cerita di atas tadi. Lha wong jadi orang baik itu banyak manfaatnya je dan banyak untungnya pula. Lalu kenapa anda susah-susah malah pengen jadi orang yang menyebalkan. 

Comments

Popular posts from this blog

SAMSUNG GALAXY S6 KENA PALU

Nasib Uang Recehku

Kalijodo Di atas Tanah Negara