Ahh .. Jadi Orang Idealis Capek Juga Ternyata
Anda pernah membayangkan tidak? Bagaimana jadinya bila provinsi
atau tiap pulau yang ada di Indonesia saat ini coba memerdekakan diri dari
Indonesia. Jika hal itu benar-benar terjadi. Saya yakin, Sumatra akan menjadi
provinsi atau negara yang paling maju bila dibandingkan dengan pulau-pulau lain
yang ada di Indonesia saat ini. Asalkan, diikuti dengan pengelolaan yang baik
dan moralitas yang baik pula dari para pemimpinnya.
Saya katakan paling maju karena hasil bumi dan
pertambangan minyak disana begitu melimpah ( informasi ini saya dapatkan
berdasarkan info dari atlas yang beredar saat ini). Kita semua sama-sama tahu
jika Jawa dan Bali saat ini masih menjadi tempat favorit untuk mengadu nasib
bagi kebanyakan orang Indonesia. Hal ini tentu sangat beralasan karena pembangunan
infrastruktur kita masih terpusat pada Jawa dan Bali saja.
Lalu apa jadinya jika republik ini benar-benar bubar.
Bali merdeka dan Jawa merdeka. Bali yang bukan pulau industri tentu akan
mengandalkan potensi pariwisatanya untuk menopang kebutuhan ekonomi negaranya.
Sangat mirip seperti yang dilakukan Maldive atau Maladewa yang menggantungkan
diri pada sektor wisata. Oh iya jangan lupakan Hawaii juga. Berkaca pada
maldive dan Hawaii bisa dipastikan Bali punya potensi untuk hidup mandiri
menjadi sebuah negara.
Setelah semua pulau memerdekakan diri otomatis kas negara
yang masuk ke Jakarta tidak akan berlaku lagi. Perekonomian negara Jawa lalu
akan ditopang oleh persebaran hasil bumi berupa tembakau, jagung, kopi, kapuk
dan beberapa destinasi wisata yang tersebar di berbagai pelosok Pulau Jawa.
Dengan potensi alam dan manusia yang dimiliki Jawa saat ini, saya yakin Jawa
bisa mematahkan dominasi Cina yang saat ini berpredikat sebagai pengeksopr barang
dan jasa terbesar di Asia.
Kemudian Papua dengan freeportnya bisa saja hubungan
keduanya akan semakin lengket. Karena hasil dari pertambangan emas di Papua
akhirnya tidak perlu lagi dibagi ke pusat dan tentunya tanpa harus ada campur
tangan dari berbagai macam birokrasi dan tetek bengeknya.
Jika suatu saat apa yang saya tulis ini benar-benar
terjadi, saya tidak akan menghalangi kalian untuk berpisah dari Indonesia.
Dengan senang hati saya akan membukakan pintu keluar untuk anda. Saya memang
orang yang idealis, tapi cukup realistis. Saya tahu rasa cinta pada Indonesia
saja tidak akan cukup untuk membuat perut kenyang. Apalagi bisa hidup enak.
Ahh.. rasanya itu semua masih akan menjadi sebuah angan-angan saja untuk saat
ini.
Untukmu Indonesiaku, leluhurmu bilang katanya semua
kekayaan alam dan isinya dimanfaatkan untuk keperluan hajat orang banyak. Tapi
lihat sekarang banyak orang yang masih kesulitan untuk mencari sesuap nasi
bahkan untuk sekolahpun mereka harus mati-matian.
Apakah keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia hanya sebuah jargon semata?
Comments
Post a Comment